Mau Budidaya Ikan Gabus ? Yuk Kita Bahas Kolamnya Dulu

Ikan gabus kaya albumin. Zat tersebut berperan aktif dalam proses penyembuhan luka. Fakta ini pernah diteliti oleh universitas Hassanudin.

Hasilnya, pemberian 2 kg ikan gabus matang setiap hari pada pasien operasi dapat mempercepat penyembuhan luka mereka. Terdapat beberapa macam pilihan media untuk budidaya ikan gabus yang bisa kamu coba.

Kamu cukup memilih mana yang sesuai dengan lahan serta modal yang dimiliki. Setidaknya ada 4 pilihan tempat budidaya, yang semua punya kelebihan masing-masing.

Tapi justru pada pemilihan kolam inilah salah satu faktor penentu keberhasilanmu nanti, jadi ini sangat penting ya,Berikut tempat pembudidayaan ikan gabus yang bisa dipilih

1. Budidaya Ikan Gabus Pada Kolam Tanah

Jika punya lahan yang cukup luas, tidak ada salahnya untuk mencoba membudidayakan ikan gabus dengan media kolam tanah. Apalagi jika kebetulan lahan yang dimiliki cukup dekat dengan aliran sungai. Air sungai inilah yang nantinya menjadi sumber kehidupan bagi ikan gabus tersebut. Nantinya kolam ikan gabus akan langsung bersinggungan dengan tanah.

Cara Membuat Kolam Ikan Gabus

Cara membuat kolam ikan gabus dengan media tanah cukup mudah dan sederhana. Pertama gali lah tanah atau lahan yang akan dijadikan kolam nantinya. Silahkan gali hingga mencapai kedalaman tertentu. Bisa disesuaikan dengan keinginan pemilik ingin dibuat sedalam, selebar atau seluas apa.

Setelah itu baru lakukan penimbunan di bagian sisi-sisi kolam. Hal ini dilakukan agar ketinggian di bagian sisi kolam dapat bertambah. Kemudian tinggal isi dengan air. Alirkan air dari atas kolam, bisa berasal dari air sungai atau sumber air terdekat lainnya.

Setelah air dalam kolam penuh, akan langsung mengalir ke selokan yang harus disiapkan juga di dekat kolam. Dengan begitu, akan terjadi sirkulasi air kolam yang baik dan selalu terjaga.

Keunggulan Pembudidayaan Ikan Gabus Pada Kolam Tanah

Ada beberapa keunggulan pembudidayaan ikan gabus dengan media kolam tanah. Pertama kemungkinan ikan akan mendapatkan makanan alami. Sehingga ikan gabus yang dibudidayakan dengan cara ini akan cenderung lebih sehat.

Selanjutnya oleh karena perairan dengan motode kolam tanah ini kebanyakan berasal dari air sungai, jadi lebih tinggi masuknya pakan alami. Pakan alami tersebut juga dapat sekalian hidup di kolam tersebut. Misalnya saja ikan kecil, atau udang kecil. Hal ini tentu saja membuat persediaan pakan akan terus tersedia.

2. Budidaya Ikan Gabus Pada Kolam Terpal

Selanjutnya pembudidayaan ikan gabus juga bisa dilakukan dengan media kolam terpal. Selain ikan gabus, memang sudah banyak ikan yang dibudidayakan menggunakan metode ini. Cara pembuatannya yang cukup sederhana membuat banyak yang memilih media kolam terpal. Selain itu banyak juga keunggulan dari pembudidayaan ikan gabus pada kolam terpal yaitu:

  • Bagus untuk daerah yang sulit mendapatkan air. Daerah pembudidayaan terlalu sulit untuk mendapatkan air?, atau kualitas air yang kurang bagus. Media kolam terpal memang bisa menjadi solusi terbaik. Misalnya daerah yang berpasir atau pesisir yang terkenal punya lapisan tanah yang sulit menampung air. Media kolam terpal lah pilihan yang terbaik untuk ternak ikan gabus pada daerah-daerah tersebut.
  • Suhu kolam tetap stabil. Suhu pada kolam terpal akan selalu stabil. Banyak pembudidaya ikan yang sudah membuktikannya. Faktanya, sekam yang ditabur pada dasar kolam dapat membantu menstabilkan suhu air kolam. Sehingga fluktuasi suhu bisa diatasi.
  • Tidak menimbulkan bau. Berbeda dengan penggunaan media kolam tanah, yang kadang mengeluarkan bau yang cukup mengganggu. Kolam terpal justru dapat menetralisir bau tanah atau lumpur pada ikan. Sehingga ikan gabus tidak akan berbau nanti saat akan diolah.
  • Mudah melakukan pemanenan. Pada kolam terpal sedikit ditemukan lumpur, atau bisa dikatakan tidak ada sama sekali. Sehingga proses pemanenan pun bisa lebih mudah dilakukan. Sudah diketahui jika lumpur kerap kali menyusahkan ketika proses pemanenan.
  • Hama dan penyakit yang jarang ditemukan. Penggunaan media kolam terpal punya tingkat kehigienisan yang cukup tinggi. Kebersihan pada kolam terpal relatif stabil. Oleh karena itu sangat jarang sekali ditemukan kasus adanya hama atau penyakit yang dapat mengganggu kehidupan ikan gabus.

3. Budidaya Ikan Gabus Pada Kolam Beton

image: http://mancingmania.com

Pembudidayaan ikan gabus pun bisa dilakukan melalui media kolam beton. Diantara media kolam lain, banyak yang mengatakan kolam beton ini yang terbaik. Meskipun nanti perawatan dan persiapan pembuatan kolam yang sedikit lebih rumit. Ada beberapa kelebihan membudidayakan ikan gabus dengan media kolam beton yaitu:

  • Lebih higienis. Jika dibandingkan dengan kolam air tanah, tentu saja kolam beton jauh lebih higienis. Pada kolam tanah akan langsung bersinggungan dengan tanah yang cenderung dapat mengotori air kolam. Namun pada kolam beton, bagian bawah kolam tidak langsung menyentuh tanah, ada lapisan beton sebagai alasnya. Inilah yang membuat kolam beton lebih terjaga kebersihannya.
  • Jauh lebih awet. Dibanding jenis kolam lainnya, kolam beton jauh lebih awet ketika digunakan. Kolam jenis ini juga tidak membutuhkan proses perawatan khusus.
  • Mudah dibersihkan. Menggunakan media kolam beton untuk budidaya ikan gabus juga sangat dimudahkan dalam hal pembersihan. Apalagi saat panen mulai tiba.
  • Hasil ikan gabus yang dipanen tidak berbau. Hasil panen ikan gabus dengan menggunakan metode kolam beton akan jauh dari bau lumpur atau tidak. Lain dengan media kolam tanah yang membuat ikan kadang bau lumpur saat akan diolah.

4. Budidaya Ikan Gabus Pada Dalam Drum Plastik

Selain media kolam, drum juga kini dapat dimanfaatkan untuk budidaya ikan gabus. Jika punya lahan yang cukup sempit, mungkin cara ini dapat dicoba. Biasanya bahan yang dipakai adalah drum atau tong berwarna biru yang banyak dipakai untuk beternak lele. Banyak juga keunggulan pembudidayaan ikan gabus dengan menggunakan media ini diantaranya:

  • Hemat tempat. Para pembudidaya, biasanya menggunakan media drum plastik karena mereka tidak punya cukup tempat yang luas. Drum ini akan menggantikan fungsi kolam sebagai tempat hidup ikan gabus. Solusi penggunaan drum ini dipilih karena murah serta gampang didapatkan.
  • Hemat waktu. Dibanding harus membuat terlebih dahulu kolam beton atau tanah, media drum ini tentu saja dapat memangkas waktu. Membuat media untuk budidaya ikan gabus akan lebih cepat dikerjakan. Hanya tinggal membeli drum atau tong sampah bekas lalu belah dengan ukuran yang sesuai.
  • Mudah saat panen. Saat panen tiba pun sangat mudah melakukannya jika menggunakan media ini. Lain dengan penggunaan kolam, yang harus menguras air terlebih dahulu. Jika memakai media drum plastik, cukup buka lubang pengeluaran air. Biarkan air habis, kemudian pasang jala di setiap sisi drum. Angkat pelan-pelan jala tersebut seiring habisnya volume air.

Itulah beberapa media budidaya ikan gabus serta kelebihan masing-masing. Jika kamu ingin memulai untuk membudidayakan ikan ini, silahkan pilih salah satunya. Sesuaikan dengan lokasi serta budget yang dimiliki.

Header Image: https://portal.merauke.go.id

Check Also

konsep jualan pakai mobil

5 Usaha dengan Konsep Jualan Pakai Mobil Agar Semakin Unik

Konsep jualan pakai mobil sebenarnya bukan hal baru dalam dunia usaha. Sudah banyak produk yang …