Cari Tahu Rincian Modal Usaha Pakaian Muslim

Busana muslim menjadi salah satu peluang yang dapat dimanfaatkan untuk meraih keuntungan. Salah satu usaha pakaian yang saat ini menjadi tren yaitu berbisnis busana muslim. Apalagi busana jenis ini banyak dicari pembeli karena mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam. Sehingga, segmen ini menjadi target pasar yang empuk dan basah.  Untuk menjalankannya haruslah menghitung rincian modal usaha pakaian jenis ini dulu. Agar cash flow dan blue print bisnis bisa berjalan dengan baik dan terhindar dari boncos. 

Rincian Modal Usaha Pakaian

Kenapa harus menghitung rincian modalnya dahulu? Karena banyak orang berasumsi bahwa usaha pakaian ini menjanjikan banyak keuntungan. Menyebabkan banyak pebisnis yang abai dengan perhitungan modal. Sekadar ada barang dan jalan, bukanlah prinsip yang bijak. Mengingat ada banyak unsur modal yang harus diketahui dan dihitung secara rinci. Sehingga harus sabar mengupas lapis demi lapis tahapannya, termasuk dalam perincian modal. 

Gambaran Efisiensi Modal Usaha Pakaian

Banyaknya toko pakaian yang menjual baju muslim dengan beragam style serta segmentasi pasar, baik secara offline maupun online. Membuat bisnis ini ada dalam red ocean. Persaingannya ketat tapi target marketnya juga sangat luas. Jadi, jika bijak dalam menyiasatinya, sebenarnya untuk menjalankan usaha pakaian ini tidak memerlukan modal yang terlalu besar. Sebab semua bisa diefisiensikan dengan fungsi yang optimal. 

Untuk memulai usaha pakaian bagi pemula tidak perlu harus menjadi grosir yang besar dengan memiliki banyak stok pakaian. Lagi pula menjadi grosir keuntungannya lebih sedikit dibandingkan dengan menjual secara eceran. Penjualan grosir biasanya hanya mengambil keuntungan sebesar 10 hingga 15 persen dari harga beli pakaian.

Dengan demikian, sebagai pemula sebaiknya menjadi  penjual pakaian secara eceran. Agar keuntungannya lebih besar dan tidak perlu harus mempunyai modal besar untuk memulai usaha pakaian. Karena penjual eceran biasanya mengambil keuntuntungan mulai 30 hingga 100 persen. Apalagi kalau model pakaiannya terlihat berkelas namun memiliki harga yang tepat sesuai target market, tentu margin yang diperoleh juga menggiurkan. 

Hal yang Mempengaruhi Modal Awal Usaha Pakaian

Dalam rincian modal usaha pakaian ini, untuk membuka usaha pakaian siapkan dana sebesar 3 sampai 5 juta. Dari modal awal ini belanjakan untuk satu model pakaian sebanyak 6 pcs dengan berbagai ukuran yaitu S,M, L dan XL. Hal hal ini bertujuan agar tersedia model pakain dalam banyak variasi. Sehingga pembeli mempunyai banyak pilihan yang sesuai dengan ukuran dan model yang diinginkan. Detailnya bisa digambarkan di bawah ini. 

1. Margin keuntungan Dari Modal Yang Dikeluarkan

Dari besarnya modal awal yang dikeluarkan dapat disimpulkan kalau melakukan penjualan grosir keuntungannya kisaran 10 sampai 15 persen dari harga pembelian pakaian. Karena kalau penjualan grosir biasanya harus lebih murah dibandingkan dengan penjualan eceran.

Dengan demikian apabila hanya mempunyai modal yang tidak terlalu besar sebaiknya memilih usaha pakaian secara eceran. Karena keuntungannya bisa mencapai 30 hingga 100 persen. Apalagi kalau pakaian yang dijual model dan desainnya bervariasi. Sehingga pembeli akan tertarik karena banyaknya pilihan yang sesuai dengan keinginan.

2. Simulasi Keuntungan Penjualan Grosir Dan Eceran

Sebagai contoh rincian modal usaha pakaian, belanja pakaian muslim sebanyak 1 kodi dengan harga  Rp 3.500.000, berarti 1 pcs pakaian muslim seharga Rp 175.000,- Kemudian dijual  harga grosir dengan keuntungan maksimal 15% X Rp Rp 3.500.000 =  Rp 525.000,- Dengan demikian pembelian Rp 3.500.000,- + Rp 525.000 (Keuntungan grosir) = Rp 4.025.000,- Jadi keuntungan yang didapat Rp 4.025.000 – Rp 3.500.000 = Rp 525.000 (Keuntungan hasil penjualan grosir)

Sedangkan bila dijual secara eceran dengan mengambil keuntungan maksimal 100% untuk 1 pcs pakaian  maka simulasi keuntungannya adalah 100% x Rp 175.000,- = Rp 175.000,- Apabila semua pakaian terjual semua maka keuntungan yang didapat sebesar Rp 3.500.000,- Dengan demikian pembelian pakaian  Rp 3.500.000,- x 100% = Rp 3.500.000,-

3. Pertimbangan Tempat Kulakan 

Untuk berbelanja pakaian muslim dengan harga yang miring dapat berbelanja di kawasan bisnis pakaian. Misalnya saja di Tanah Abang Jakarta. Sebagai tempat kulakan pakaian skala besar, ini sangat berguna  agar dapat dijual lagi baik secara grosir maupun eceran dengan harga lebih tinggi.

Misalnya lagi mempertimbangkan belanja di Soreang Bandung. Bila berbelanja di sentra kulakan Soreang Bandung ini, pebisnis dapat  membeli langsung berbagai jenis pakaian muslim langsung kepada pengrajin. Keuntungannya selain harga yang miring, juga dapat request langsung baik warna, ukuran, model serta desain sesuai dengan permintaan pembeli. Sehingga kesan exclusive-nya bisa didapatkan. 

Target Pasar Pakaian Muslim

Untuk memulai usaha pakaian ini, cara paling mudah untuk melakukan penjualannya dengan menjual pakaian kepada keluarga, teman dekat, sahabat, teman kerja, tetangga dan lainnya. Atau bisa juga dijual secara online melalui media sosial. Seperti Facebook, Instagram, blog dan yang lainnya. Selain itu bisa juga berjualan melalui WhatsApp atau Line. Jika memiliki tempat atau pasar secara offline, maka jangan ragu untuk menggerakkannya secara offline melalui butik atau toko pakaian. 

Penggunaan sosial media secara gratis ini, berguna untuk menekan modal operasional dan modal marketing. Sehingga, dana yang ada bisa dialokasikan pada kebutuhan lain yang sifatnya lebih urgent. Misalnya saja untuk foto produk agar lebih ciamik, atau pembuatan video marketing.

Tips lain untuk menghemat biaya pengeluaran modal, dapat memanfaatkan garasi rumah yang beralih fungsi menjadi toko pakaian. Di sini bisa menata toko ala butik yang menarik dengan tema rustic, karena memanfaatkan properti yang ada di rumah.  Sehingga pembeli akan merasa tertarik. Jadi alokasi sewa toko atau kios bisa ditekan untuk keperluan lain, seperti pemanfaatkan iklan berbayar atau kegiatan lain yang mendatangkan traffic. 

Demikian uraian singkat mengenai rincian modal usaha pakaian yang dapat dijadikan sebagai referensi terutama bagi yang tertarik ingin membuka usaha jenis ini. Khususnya bisnis pakaian muslim yang  sedang menjadi tren dan diminati oleh banyak pebisnis. Jangan lupa untuk mengefisiensikan segala bentuk pengeluaran dan mendetailkan segala bentuk modal yang dibutuhkan. Baik itu modal intelektual maupun modal capital. 

Check Also

Modal Ternak Kambing Pemula dan Strategi Perawatan Kambing

Inilah Modal Ternak Kambing Pemula dan Strategi Perawatan Kambing

Banyaknya usaha yang dikembangkan oleh masyarakat memang bertujuan agar nantinya bisa memperoleh sebuah penghasilan. Namun …